Modul Kelas X TKJ
Kamu bisa download modul khusus untuk Anak kelas X TKJ disini.
Modul Kelas XI
Kamu bisa download modul khusus untuk Anak kelas XI TKJ disini.
Modul Kelas XII TKJ
Kamu bisa download modul khusus untuk Anak kelas XII TKJ disini.
Pengertian Dasar Komputer
Baca pengertian dasar komputer lengkap disini.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Selasa, 10 September 2013
Kamis, 07 Februari 2013
Step By Step Konfigurasi Squid Proxy Server dengan Berbagai Studi Kasus
Step By Step Konfigurasi Squid Proxy Server dengan Berbagai Studi Kasus
Proxy Server adalah server yang berguna sebagai perantara antara client dengan server
gateway sebelum berhubungan ke Internet. Dengan adanya proxy server ini, maka url /
situs yang sering di-browsing akan semakin terasa semakin cepat terakses oleh user,
karena telah disimpan di dalam cache proxy. Selain itu, proxy server juga memiliki fungsi
lainnya, di antaranya autentifikasi user, memblok situs, memblok banner, dan lain-lain.Bagi para administrator warnet atau kantor, pasti pernah berpikir bagaimana caranya agar loading situs yang dibuka oleh user terasa lebih cepat, dapat memblok situs-situs porno yang sering membawa spyware, membatasi ukuran download fi le user, autentifi kasi user mana saja yang diperbolehkan browsing, me-redirect suatu situs porno ke situs yang lain, dan sebagainya. Jika itu permasalahannya, maka jawabannya adalah si administrator dapat membuat sebuah mesin proxy server untuk menjembatani hubungan dari Internet ke user. Mesin proxy ini akan bertindak sebagai pemfi lter paket yang datang dari Internet, baik itu melalui port http atau ftp, sebelum sampai ke user. Salah satu software proxy terbaik yang ada di GNU/Linux adalah Squid. Squid adalah software proxy server open source dengan banyak fitur.
Disini saya tidak akan membahas banyak, inti dari bahasan ini adalah:
- Instalasi Squid Proxy Server
- Konfigurasi squid proxy server
- Konfigurasi Squid untuk membatasi
- hak akses Internet agar hanya dapat digunakan oleh komputer dengan nomor IP tertentu.
- Memblok situs terlarang secara manual.
- Membuat Transparant proxy
Kamu bisa download eBook (Buku elektronik) Secara utuh berbentuk PDF yang bisa di buka pada aplikasi Adobe Acrobat Reader.
DOWNLOAD EBOOK SQUID PROXY DISINI
Bingung cara download nya? Klik link ini.
Source: Ebook Infolinux oleh (supriyanto@infolinux.co.id)
Rabu, 06 Februari 2013
Cara Menginstal OS Windows XP
Windows XP |
Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.
Cara Instalasi Windows XP SP2
Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.
Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.
Berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :
1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM,
aranya:
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2. Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis * menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-. Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
c. dengan menekan tombol PgDn/Up. gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1024 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....?? setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai, muncul layar seperti gambar di bawah ini
18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini
20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh...... kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini
23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK"
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK"
28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" ..
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini
Demikianlah langkah-langkah dan cara install windows xp lengkap berikut gambarnya..
Kamis, 24 Januari 2013
Modul TKJ Kelas XI
Mendiagnosis Permasalahan Pengoperasian PC Yang Tersambung Jaringan
Isi Materi:
- Mengidentifikasi Masalah Fungsionalitas Jaringan pada Perangkat Melalui Gejala
- Memilah Masalah Berdasarkan Kelompoknya
- Mengisolasi Permasalahan
Rabu, 23 Januari 2013
Download Packet Tracer 5.3
Kamu bisa Download Packet Tracer 5.3 disini.
Packet Tracer version 5.3.3
Packet Tracer version 5.3.3
is a maintenance release that fixes functional and technical issues in the previous versions. It replaces Packet Tracer version 5.3.2.
Packet Tracer 5.3.3 supports activities authored in Packet Tracer 4.x, 5.0.x, 5.1.x, 5.2.x,and 5.3.x. Please note that the last two courses of the CCNA Discovery and CCNA Exploration curricula require Packet Tracer version 4.11 at a minimum, CCNA Security requires version 5.2 at a minimum, and the Packet Tracer Skills Based Assessments require version 5.3.2 at a minimum. The curricula are fully compatible with Packet Tracer 5.3.3.
You can download both the Packet Tracer application and tutorial files in one download package. However, due to the large file size it is faster to download the application by itself, if that is all you need. Choose the download option appropriate for your needs.
Windows:
|
Linux:
Use Firefox to download the Linux.bin files as Internet Explorer doesn’t load them correctly.
Use Firefox to download the Linux.bin files as Internet Explorer doesn’t load them correctly.
To install the Linux BIN packages, set the permission to be executable (chmod +x PacketTracer52_*.bin) then execute the binary in the terminal.
Title | Document Type |
Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial Linux-Ubuntu This is the complete Packet Tracer program including tutorials as a single downloadable package for Ubuntu release 7.10. | (BIN – 103 MB) |
Packet Tracer v5.3.3 Application only Linux-Ubuntu This option is just the Packet Tracer program and the help files for Ubuntu release 7.10. It does not include the tutorial files. The tutorial files are not necessary to run Packet Tracer. | (BIN – 71 MB) |
Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial – Generic Ubuntu This is the complete Packet Tracer program including tutorials for generic Ubuntu | (tar.gz – 104 MB) |
Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial Linux-Fedora This is the complete Packet Tracer program including tutorials as a single downloadable package for Fedora release 7. | (BIN – 100 MB) |
Packet Tracer v5.3.3 Application only Linux-Fedora This option is just the Packet Tracer program and the help files for Fedora release 7. It does not include the tutorial files. The tutorial files are not necessary to run Packet Tracer. | (BIN – 68 MB) |
Packet Tracer v5.3.3 Application + Tutorial Generic Fedora This is the complete Packet Tracer program including tutorials for generic Fedora |
Instalasi LAN (1)
Cara Menginstal Jaringan LAN
LAN ( Local Area Network) , adalah salah satu jenis jaringan yang sering digunakan disemua perushaaan besar maupun perusahaan kecil. LAN adalah gabungan dua atau lebih workstation ( PC) dalam satu jaringan local yang tidak terlalu luas, misalnya dalam satu ruangan atau satu gedung. Secara Garis Besar terdapat dua tipe jaringan LAN , yaitu ;
1. peer to peer
2. Client – server
2. Client – server
PEER TO PEER
adalah merupakan jenis jaringan yang menghubungkan beberapa workstation, dimana setiap workstationnya, mempunyai kedudukan yang sama. Dalam arti masing2 workstation berbagi sumberdaya. Sedangkan
CLIENT – SERVER
adalah jenis jaringan yang menghubungkan beberapa workstation dimana terdapat workstation yang berfungsi sebagai server, yang menyediakan sumber daya yang diberikan kepada workstation yang lain ( client ).
Setelah anda mengerti arti dari LAN, maka berikut langkah-langkah untuk instalasi jaringan LAN :
Bahan - bahan yang perlu anda siapkan adalah ; indowebhost.co.id
- kabel UTP
- Konektor Rj-45
- Tang Crimping
- Lan Tester (optional)
- LAN CARD (NIC) yang terpasang pada pc
Setelah bahan-bahan dasar diatas sudah lengkap, maka kita dapat membangun jaringan yang kita butuhkan. Perlu di perhatikan juga bahwa tiap jenis jaringan menggunakan kabel yang berbeda. indowebhost.co.id
- Jaringan PEER To PEER mengunakan tipe kabel Crossover ( Hanya untuk 2 buah pc tanpa HUB )
- Jaringan CLIENT – SERVER menggunakan tipe kabel Straight
Berikut Susunan kabel PEER to PEER dengan Standard International, ( Crossover Cable )
konektor 1# ( UJUNG KABEL A )
PH – H – PO – B – PB – O – PC – C
PH – H – PO – B – PB – O – PC – C
konektor 2# ( UJUNG KABEL B)
PO – O – PH – B – PB – H – PC – C
PO – O – PH – B – PB – H – PC – C
A ===============Kabel============== B
indowebhost.co.id
sedangkan untuk jaringan yg kedua yaitu jaringan Client-Srver kita menggunakan kabel Straight,
yg dimana susunan warna kabelnya seperti brikut:
yg dimana susunan warna kabelnya seperti brikut:
konektor 1# dan 2# susunanya sama
PO – O – PH – B – PB – H – PC – C
ket:
H > hijau
B > biru
O > orange
C > coklat
P > putih
H > hijau
B > biru
O > orange
C > coklat
P > putih
Setelah anda menyusun kabel sesuai susunan kabel yang kita inginkan, kita lanjutkan dengan mengkrimpingnya, dengan konektor rj-45, ratakan ujung2 kabel yang akan di masukkan ke dalam konektor rj-45, yang perlu di perhatikan saat memasukkan rj-45 ke kabel yaitu posisi konektor menghadap ke atas atau ke bawah, jangan sampai terbalik posisi konektor ujung yang A dengan ujung yang B. setelah itu kunci rj-45 dengan tang krimping. jika perlu anda bisa mengetes kabel anda dengan lan tester. Pastikan setiap lampu yang hidup pada lan terster sama
Cara Merakit Komputer Lengkap
Cara merakit komputer bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan seperti yang banyak dikatakan orang-orang. Bahkan, merakit komputer bisa menjadi hal yang menyenangkan, karena bisa dikatakan seperti bermain puzzle. Namun, sebelum kita melakukan perakitan komputer, kita harus mempersiapkan terlebih dahulu komponen-komponen dari komputer yang akan kita rakit. Berikut ini adalah komponen-komponen yang akan digunakan dalam tutorial cara merakit komputer yang disertai dengan gambar kali ini beserta fungsinya:
1. Motherboard
Motherboard merupakan salah satu komponen komputer yang akan digunakan sebagai tempat dimana kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya misalnya processor, video card, sound card, harddisk, dan lain-lain. Motherboard berguna sebagai pernghubung antara komponen satu dengan komponen yang lainnya agar supaya dapat saling melakukan komunikasi satu sama lain. Masing-masing motherboard mempunyai spesifikasinya sendiri, misalnya processor yang seperti apa yang bisa dipasangkan ke motherboard tersebut serta berapa kapasitas maksimal RAM yang bisa didukung oleh motherboard tersebut.
2. Casing
Casing merupakan salah satu komponen komputer pada cara merakit komputer ini yang yang berfungsi menjadi tempat dimana kita akan meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, harddisk, dan lain-lain. Casing ini berbeda berdasarkan ukurannya yang dikelnal juga dengan form factor (seperti ATX dan Micro ATX) dimana form factor ini memiliki acuan kepada form factor motherboard yang didukungnya. Jika Anda memberli casing, biasanya didalamnya sudah terdapat power supply yang sudah menempel dan siap digunakan
3. Power Supply
Seandainya sebuah mobil yang tidak bisa hidup apabbila tidak mempunyai bahan bakar, maka sebuah komputer juga tidak akan dapat menyala apabila tidak mempunyai power supply atau PSU (Power Supply Unit). Power supply merupakan satu komponen komputer yang memiliki fungsi sebagai pensuplai arus listrik ke komponen-komponen lainnya misalnya saja motherboard, harddisk, optical disk drive, dan lain-lain. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, saat ini power supply biasanya disertakan di dalam casing jika kita membeli casing komputer.
4. Processor
Apabila komputer bisa dianggap seorang manusia, maka processor merupakan otak manusia itu sendiri. Processor atau CPU (Central Processing Unit) merupakan komponen komputer yang memiliki tugas sebagai yang melakukan eksekusi instruksi atau melakukan perhitungan-perhitungan matematika. Saran saya pada artikel cara merakit komputer ini adalah jika Anda ingin membeli sebuah processor, maka Anda sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu socket processor seperti apa yang ada pada motherboard Anda, apakah socket AM2, socket LGA, atau lain. Jika Anda membeli motherboard da processor pada toko yang sama, Anda bisa meminta rekomendasi yang baik dari pemilik toko tersebut, saya yakin mereka pasti akan bisa melayani Anda dengan baik.
5. RAM
RAM merupakan kependekan dari Random Access Memory. RAM adalah komponen komputer yang memiliki tugas untuk menyimpan data secara sementara dari suatu program yang sedang berjalan dimana data-data yang tersimpan tersebut dapat dibaca atau diakses dengan cara acak. Sebelum Anda membeli sebuah RAM Anda sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang ada pada motherboard yang Anda miliki, apakah SDRAM, DDR, DDR2, DDR3 atau lainnya.
6. Video Card
Video card merupakan komponen komputer untuk cara merakit komputer yang memiliki peran yaitu menghasilkan output untuk kemudian ditampilkan pada monitor. Lagi-lagi, sebelum Anda membelanjakan uang Anda untuk membeli video card, Anda mesti mencari tahu slot video card apa yang ada di motherboard yang Anda miliki, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lainnya.
7. Harddisk
Harddisk merupakan komponen komputer yang berguna sebagai tempat kita menyimpan data. Makin besar kapasitas harddisk yang Anda punyai, maka makin banyak pulalah data yang dapat Anda simpan di komputer Anda nantinya. Sebelum Anda berbelanja harddisk, Anda mesti tahu interface harddisk yang bagaimana yang ada pada motherboard yang Anda miliki, apakah IDE, SCSI, SATA, atau lainnya.
8. Optical Disk Drive
Sebenarnya, tanpa komponen yang satu ini pun Anda sudah bisa mengikuti cara merakit komputer ini dan menjalankan komputer Anda dengan baik. Namun tanpa komponen ini rasanya sangat kurang lengkap komputer kita, karena tidak bisa memutar film, baik dari VCD, DVD, ataupun blueray. Juga jika Anda nanti ingin menginstal sistem operasi pada komputer Anda yang pada umumnya sistem operasi di jual dalam bentuk CD, Anda akan kesusahan karena tidak ada optical disk drive ini, ya walaupun bisa diinstal dengan USB Flash Drive, namun akan dibutuhkan waktu yang lebih lama lagi. Jika Anda ingin membeli sebuah optical disk drive, Anda sebaiknya mencari tahu interface seperti apa yang ada di motherboard Anda, apakah IDE, SATA, atau lainnya.
Walaupun tanpa sebuah optical disc drive komputer kita bisa nyala atau berfungsi, tetapi rasanya tanpa komponen komputer yang satu ini komputer kita seperti terisolasi dari dunia luar, terisolasi dari dunia luar maksudnya kita akan kesulitan jika suatu saat ingin meng-copy data, meng-install program, menonton film VCD atau DVD, yang semuanya tersimpan di dalam sebuah keping CD atau DVD. Optical Disc Drive ini bisa berupa CD-ROM, DVD-ROM, DVD-RW, Blue-Ray, atau lain sebagainya.
Selain komponen-komponen diatas pastinya yang harus Anda siapkan juga adalah monitor, keyboard, mouse. Siapkan juga sistem operasi yang akan diinstal pada komputer Anda nantinya, CD Driver dan software-software lainnya yang Anda butuhkan nantinya. Siapkan juga beberapa peralatan seperti obeng, tang, dan pinset. Secara umum langkah-langkah cara merakit komputer adalah sebagai berikut:
1. Menyiapkan dan Mengamati Motherboard.
- Persiapkan motherboardnya dan amatilah setiap bagiannya dengan teliti. Jika perlu Catatlah posisi komponen yang terdapat padanya supaya lebih paham.
- Bukalah pengunci socket processornya dengan perlahan dengan cara diangkat ke atas.
2. Pemasangan Processor
- Ambillah processor dan perhatikalah bahwa processor memiliki tanda di salah satu sudutnya, tanda ini biasanya berupa lekukan, lubang atau tanda panah.
- Paskanlah tanda tersebut dengan tanda yang terdapat pada socket processor di motherboard Anda.
- Apabila Anda melakukannya dengan benar pada cara merakit komputer ini, maka processor akan duduk di socketnya dengan baik dan benar, dan biasanya tidak akan bisa digerakkah ke kanan atau ke kiri lagi.
- Kunci lagi socket processor tersebut, dengan cara menarik tuas kebawah lalu mengaitkan pada pengunci yang sudah disediakan.
3. Memasang Heatsink dan Kipas Pendingin
- Heatsink biasanya sudah terangkai menjadi satu dengan kipas angin, jadi kita tinggal melakukan pemasangan saja dan untuk melakukannya amat mudah.
- Namun sebelum melakukan pemasangan, Anda harus memperhatikan posisi kabel daya kipasnya dengan lokasi connector daya yang ada di motherboard. Usahakan jaraknya adalah jarak terpendek dan kabelnya itu jangan sampai bersinggungan dengan kipas.
- Dalam contoh cara merakit komputer kali ini heatsink yang digunakan adalah heatsink Pentium 4 dengan bentuk bulat dan memiliki 4 buah pengunci di 4 titik disekeliling pendingin yang nantinya akan di tancap ke motherboard.
- Pasangkan heatsink itu dengan meletakkannya pas berada di atas processor lalu posisikan dengan tepat dudukan pendingin pada motherboard yang sudah disediakan.
- Untuk menguatkannya kuncilah 4 titik yang ada pada pendingin tersebut menekan dan memutar searah dengan jarum jam dengan memakai obeng plus (+).
4. Memasang RAM/Memori
- Untuk melakukan pemasangan RAM, pada motherboard, bukalah pengunci slot RAM yang terdapat di kedua sisinya.
- Lihat dengan seksama bahwa setiap keping memori mempunyai parit di sisi bawahnya. Pada cara merakit komputer kali ini kita memakai Double Data Rate Random Access Memory (DDRAM). Seperti yang sudah saya jelaskan diatas bahwa terdapat RAM dengan jenis yang lain, namun sekarang ini sulit ditemui di pasaran dengan keadaan yang baru. RAM ini yang biasa dikenal dengan Syncronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM).
- Posisikan dengan tepat parit atau celah ini dengan slot memori yang ada di motherboard. Jika tidak cocok, maka jangan memaksakannya, karena bisa merusak memori atau slot memori itu sendiri, dan jika sudah rusak Anda harus membeli yang baru.
- Tekan kedua ujung RAM dengan perlahan namun dengan sedikit tenaga sehingga terdengar bunyi “klik” yang diakibatkan oleh pengunci RAM yang ada di slot RAM tersebut.
5. Menyiapkan Casing
- Persiapkan casing yang akan dipakai.
- Letakkan di atas meja, dilantai atau ditempat dimana yang menurut Anda nyaman.
- Lepaskan sekrup yang terdapat di bagian belakang casing, lalu buka penutup sampingnya dengan perlahan, seperti pada gambar di bawah ini.
- Paskkan posisi motherboard dengan dudukan yang terdapat di casing.
- Agar cara merakit komputer ini lancar sampai akhir, yakinkan kaki-kakinya itu akan menopang motherboard Anda pada bagian yang butuh tekanan yang cukup kuat, seperti socket processor atau slot memory. Jangan sampai lupa pada setiap dudukan motherboard yang memiliki lubang baut mesti diberikan sekrup/baut, supaya kokoh dan tidak goyang.
6. Memasang Motherboard
- Siapkan sekrup-sekrup yang akan dipakai serta obengnya, lalu pasangkan motherboard Anda dengan benar pada dudukan yang disediakan di casing.
- Kemudian putar searah dengan jarum jam sekrup-sekrup yang dipakai untuk motherboard tersebut dengan baik dan benar.
7. Menyiapkan Harddisk
- Siapkan harddisk Anda, lalu lihat bagian jumpernya. Pada jumper ada pilihan Master, Slave atau Cable Select. Keterangan ini bisa Anda jumpai di permukaan harddisk.
- Pasangkan jumper di posisi yang Anda diinginkan. Bila perlu gunakan pinset guna mencabut atau memasang jumper pada harddisk.
- Jika cuma ada 1 buah harddisk saja, maka jumper diposisikan sebagai Master.
- Namun jika ada 2 buah harddisk yang digunakan pada 1 komputer dan keduanya akan digunakan, maka 1 harddisk dijadikan Master sedangkan harddisk lainnya harus diatur di posisi Slave.
8. Memasang Harddisk ke Casing
- Beberapa casing memakai sistem bracket yang bisa dilepas dengan mudah guna memudahkan untuk pemasangan harddisk.
- Dalam artikel cara merakit komputer ini saya menyarankan, gunakanlah sekrup yang pas, jangan kebesaran dan kepanjangan karena akan merusak harddisk, lalu pasang sekrup di dudukan harddisk dengan baik dan benar.
9. Menghubungkan Harddisk ke Motherboard
- Lihatlah bahwa ada dua jenis kabel data IDE, yaitu 40-wire dan 34-wire. Kabel 40-wire dipakai untuk harddisk, sedangkan kabel 34-wire dipakai untuk flopy disk drive (FDD).
- Instalasi kabel data ini jangan sampai terbalik. Di satu sisi umumnya ada kabel yang berwarna merah yang berarti itu adalah pin nomor 1.
- Posisi ini juga ada tandanya di harddisk. Wajarnya posisi pin 1 di harddisk (kabel warna merah) ada pas bersebelahan dengan connector daya yang juga berwarna merah.
10. Menyiapkan CD / DVD Drive
- Sama seperti harddisk, CD / DVD drive juga memiliki jumper yang berfungsi untuk menentukan posisi Master atau Slave. Aturlah jumper pada posisi yang Anda ingin.
12. Memasang CD/DVD Drive
- Untuk melakukan pemasangan CD/DVD drive umumnya kita perlu melepaskan panel depan casing dulu, namun ini juga tergantung dengan jenis atau model casing yang Anda gunakan.
- Bukalah penutup drive yang berada di panel depan pada casing.
- Pasangkan CD/DVD drive dengan baik dan benar sampai tidak goyah, lalu tutup lagi panel depan casing Anda (bila memakai panel depan).
13. Menghubungkan CD/DVD Drive ke Motherboard
- Untuk memasang kabel data IDE yang berasal dari CD/DVD ke motherboard caranya tidak berbeda dengan harddisk.
- Pasangkan connector CD/DVD, lalu ujung yang satu lagi menuju ke motherboard, di connector yang ada tulisan CD.
- Jangan sampai lupa, selalu rapikan kabel-kabel yang ada supaya kabel dalam cara merakit komputer ini tidak saling membelit dan semrawut. Aturlah lintasan serta jalur kabel agar rapi, bila diperlukan ikat dengan rapi agar enak dipandang mata.
14. Menghubungkan Kabel Connector Pada Motherboard
- Sekarang Anda harus menghubungkan kabel-kabel yang ada di casing ke motherboard.
- Kabel-kabel yang ada di casing terdiri dari switch daya, indikator daya, indikator harddisk, tombol reset serta speaker, seperti yang ada pada gambar di bawah ini.
- Untuk casing dengan model tertenu yang tersedia panel depan, contohnya universal serial bus (USB), maka kabel-kabelnya juga mesti dikoneksikan ke motherboard supaya bisa berfungsi dengan normal.
15. Menghubungkan Kabel Daya
- Jika suda terpasang semua, kemudian langkah berikutnya cara merakit komputer yaitu mengkoneksikan kabel daya dari catu daya (power supply) ke motherboard, harddisk, dan CD/DVD ROM.
- Untuk motherboard Pentium 4, paling sedikit ada 2 connector daya yang mesti dipasang, seperti gambar berikut ini.
- lalu koneksikanlah juga kabel daya ke hardisk dan CD/DVD ROM. Bila casing Anda memakai kipas untuk pendinginan, hubungkanlah kipas tersebut ke catu daya atau ke motherboard, sesuai dengan connector yang disediakan agar bisa berfungsi.
16. Siapkan Komponen-komponen Bagian Luar
- Apabila komponen-komponen pada cara merakit komputer yang ada di bagian dalam sudah selesai, selanjutnya adalah komponen-komponen yang ada pada bagian luar, seperti misalnya colokan monitor, colokan keyboard, colokan mouse dan speaker.
- Untuk komponen-komponen bagian luar ini, kita hanya melakukan penyambungan kabel-kabelnya saja di terminal yang telah ditentukan, misalnya keyboard, mouse, speaker dan lain-lainnya.
- Ingat dan jangan sampai lupa kabel-kabel daya, baik untuk bagian casing maupun monitor.
17. Memeriksa Catu Daya
- Telitilah dengan seksama pada catu daya (power supply) yang Anda pakai. Tegangan normal yaitu 220 – 230 Volt. jika terdapat switch, pindahkanlah switch ke sumber tegangan yang memang sesuai.
- Beberapa catu daya sudah memiliki pemindahan tegangan (switch) antara 110 atau 220 Volt.
18. Komputer Anda Sudah Siap Digunakan
- Sampai langkah ini komputer Anda sudah siap untuk digunakan dan diinstal sistem operasi.
- Nyalakan komputer Anda dengam menekan tombol power yang ada, namun sebelumnya berdoa terlebih dahulu, agar tidak ada kendala.
- Jika tidak ada kesalahan, maka komputer rakitan Anda akan menyala.
- Jika tidak mau menyala, coba periksa kembali kabel dayanya.
19. Menginstal Sistem Operasi
- Jika sudah menyala dengan normal, installah sistem operasi yang Anda inginkan agar komputer Anda bisa langsung Anda gunakan.
- Install juga software-software yang Anda inginkan
Demikianlah artikel cara merakit komputer ini ini saya buat. Jika ada yang salah mohon dikoreksi karena saya juga manusia yang tidak luput dari salah. Saya ucapkan terima kasih karena sudah mau berkunjung ke blog saya. Tinggalkanlah komentar Anda baik dalam bentuk, saran, kiritk, atau ucapan terima kasih sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras saya membuat artikel ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih telah berkunjung ke artikel cara merakit komputer.
Langganan:
Postingan (Atom)